Faktor Utama Penyebab Harga Sembako Naik

Faktor Utama Penyebab Harga Sembako Naik : Pemerintah adalah faktor utama mengapa harga sembako naik belakangan ini. Pilihan yang tidak begitu menghenrankan bukan? Benarkah Pemerintah Penyebabnya mari kita lihat !

Kenaikan tarif dasar listrik (TDL) yang ditetapkan pemerintah mulai awal Juli ini hanya menjadi penyebab psikologis naiknya harga sembako. Ada beberapa faktor penyebab kenaikan harga sembako, kenaikan TDL hanya salah satunya saja.

Dalam teori ekonomi kenaikan harga produk dipengaruhi oleh hukum pasar yakni penawaran dan permintaan. pada musim hujan sebagian daerah di Indonesia yang curah hujannya cukup tinggi akan mempengaruhi produksi padi, cabai, bawang, maupun sayur-mayur menjadi berkurang.

Jika penawaran berkurang, maka harga sembako itu menjadi naik, Faktor lainnya,siklus tahunan yakni menjelang bulan Ramadhan dan Idul Fitri dimana permintaan terhadap sembako lebih tinggi sehingga harga naik. kenaikan TDL yang diberlakukan pemerintah saat ini akan mempengaruhi kenaikan harga sembako dan akan terus berlanjut hingga bulan Ramadhan dan Idul Fitri.

Keberadaan tengkulak yang memperpanjang rantai pemasaran juga menjadi salah satu faktor lebih tingginya harga sembako dari produsen ke konsumen.Guna mencari solusi agar sembako relatif stabil,dengan memberdayakan Perum Bulog agar tidak hanya menangani beras tapi sembako.

Berdasarkan Keppres RI No 50 tahun 1995 Bulog ditugaskan mengendalikan harga dan mengelola persediaan beras, gula, tepung terigu, kedelai, pakan, dan bahan pangan lainnya.Namun, tugas Bulog kemudian dipersempit melalui Keppres No.45 tahun 1997 menjadi hanya mengendalikan harga dan mengelola persediaan beras dan gula. Kemudian, mulai Januari 2008 Bulog hanya ditugaskan mengelola beras.

1 komentar:

  1. kalau ditindak lanjuti harga sembako naik cukup signifikan sekali. kita dibuat ngeri kalau tau harga sesungguhnya dipasar tradisional skrng ini.kita wajib mengingatkan kpd pemerintah mana janji mereka yang mau menyejahterakan rakyat kecil seperti kita ini.

    salam
    Bali Villas

    BalasHapus